HABONARON-SUMUT
Mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional dengan percepatan pembangunan ruas jalan Tol Trans Sumatera jurusan Tebingtinggi – Pematangsiantar, dikebut pembangunannya. Hal ini terlihat dari pemberian Uang Ganti Kerugian (UGK) pada warga terimbas jalan Tol di Kelurahan Gorila, Kecamatan Sitalasari, Kota Pematangsiantar.
” Pembayaran UGK dilaksanakan kepada 45 orang Kepala Keluarga, dibagi menjadi 2 sesi untuk mengantisipasi penyebaran Covid 19. Pada sesi pertama sebanyak 30 KK dengan nilai UGK mencapai Rp 2 M lebih,” ujar Larry Sirait, PPK Pengadaan Lahan Jalan Tol Kementerian PUPR, ketika pelaksanaan pembayaran UGK yang dilaksanakan di Kantor Camat Sitalasari, Rabu (10/ 02/ 2021).
Lebih jelasnya dikatakan olehnya, pada pembayaran sesi pertama sebanyak 3 warga belum melengkapi berkas dan nantinya akan dilakukan pembayaran UGK di sesi ke dua. Digabungkan kepada 15 KK penerima UGK selanjutnya.
Proses pembayaran lahan milik warga terimbas pembangunan saat ini merupakan percepatan dari proyek strategis nasional yang telah menjadi prioritas dukungan yang selanjutnya nantinya menghubungkan jalur darat untuk menuju lokasi pariwisata super prioritas Danau Toba, ungkapnya lebih lanjut.
“Mekanisme penilaian harga dilakukan oleh Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP). Sedangkan untuk proses inventarisasi dan identifikasi dilakukan dengan kerjasama tim dari BPN dan PUPR,” ungkapnya. (A1)